#Aopok – #Tasya Sang Juara #D’Academy 7, Kisah Keren Tasya dari #Jualan Es Krim ke Panggung Megah – #Ajang pencarian bakat #dangdut terbesar di Indonesia kembali melahirkan #bintang baru. #Dangdut Academy (#D’Academy) musim ke-7 resmi berakhir dengan penuh haru, tawa, dan sorak sorai penonton.
Malam final yang digelar Jumat, 26 Desember 2025, menjadi saksi lahirnya juara baru dengan perjalanan yang begitu menyentuh hati.
Nama Tasya Allesia resmi tercatat sebagai juara 1 D’Academy 7. Remaja asal Tangerang Selatan, Banten, ini tidak hanya memikat lewat kualitas vokal dan penampilan panggung, tetapi juga melalui kisah hidup sederhana yang menginspirasi banyak orang. Dari membantu ibunya berjualan es krim, kini Tasya berdiri di panggung megah Indosiar sebagai pemenang.
Kemenangan ini bukan sekadar soal trofi dan gelar, melainkan cerita tentang mimpi, kerja keras, dan ketekunan seorang remaja yang membuktikan bahwa latar belakang sederhana bukan penghalang untuk bersinar di industri hiburan.

Malam Final D’Academy 7 yang Penuh Emosi
Babak Grand Final 3 mempertemukan dua talenta terbaik musim ini, yakni Tasya dan Valen asal Pamekasan, Jawa Timur. Keduanya telah melewati perjuangan panjang selama tujuh bulan kompetisi di ajang produksi Indosiar tersebut.
Pada malam penentuan, juara ditentukan berdasarkan akumulasi virtual gift tertinggi dari tiga malam Grand Final. Hasilnya, Tasya memuncaki perolehan dengan 406.360.300 koin, sementara Valen berada di posisi kedua dengan 359.843.700 koin. Dengan selisih yang relatif tipis, Tasya resmi dinobatkan sebagai juara 1, sedangkan Valen menjadi runner-up D’Academy 7.
Penampilan Spektakuler dan Standing Ovation Juri
Malam Grand Final 3 dibuka oleh penampilan 14 peserta D’Academy 7 yang terbagi dalam Tim Tasya dan Tim Valen, masing-masing didampingi coach Melly Lee dan Fildan.
Tasya tampil berduet bersama Lesti Kejora, juara D’Academy musim pertama, membawakan lagu “Mimpi Terindah” ciptaan Elvy Sukaesih. Penampilan ini langsung mendapat tiga standing ovation dari dewan juri, yakni Soimah, Dewi Perssik, dan Wika Salim.
Tak kalah memukau, Valen juga berduet dengan Lesti Kejora membawakan lagu “Terkesima” karya Rhoma Irama feat Noer Halimah dan meraih tiga standing ovation.
Pada penampilan solo berikutnya, Tasya menyanyikan lagu “Ada yang Punya”, yang membuat seluruh dewan juri, termasuk Lesti Kejora, berdiri memberikan empat standing ovation. Valen pun menyusul dengan lagu “Angin”, yang kembali mengantarkannya meraih empat standing ovation.
Penampilan puncak ditutup dengan lagu kemenangan berjudul “Teman Jadi Nyaman”, ciptaan Adibal Sahrul. Lagu ini dinyanyikan oleh Tasya dan Valen dengan versi masing-masing dan kembali mendapatkan empat standing ovation dari para juri.
Lagu tersebut resmi menjadi single kemenangan D’Academy 7, menandai langkah awal Tasya sebagai penyanyi dangdut profesional di industri musik Tanah Air.
Profil Singkat Tasya Allesia
Tasya memiliki nama lengkap Anastasya Febrianti Susilo Allesia, lahir di Tangerang Selatan pada 10 Februari 2010. Di usia 15 tahun, ia telah menorehkan prestasi besar sebagai juara ajang nasional.
Sebelum tampil di D’Academy 7, Tasya sempat mengikuti Idola Cilik 6 RCTI pada 2022 dan melaju hingga 14 besar. Ia juga dikenal memiliki bakat seni lain, seperti pantomim, serta pernah terlibat dalam film layar lebar “Namaku Emilia” pada 2023.
Salah satu hal yang membuat Tasya begitu dicintai publik adalah kisah hidupnya yang sederhana. Di balik sorotan panggung, ia dikenal sebagai anak yang dekat dengan keluarga dan kerap membantu ibunya berjualan es krim. Pengalaman tersebut membentuk karakter Tasya menjadi pribadi yang rendah hati dan pekerja keras.
Selama kompetisi, Tasya berada di bawah bimbingan coach Melly Lee dan mendapat dukungan penuh dari sesama peserta Top 10, seperti Mutia, Syaqirah, Mila, Robi, Arbil, Yusuf, April, dan Ferdi, yang turut memeriahkan malam final.
Hadiah Juara D’Academy 7
Juara 1 (Tasya): Uang tunai Rp300 juta, trofi kemenangan, lagu kemenangan, beasiswa penuh Institut Media Digital Emtek (IMDE), gratis apartemen huni 1 tahun, kontrak manajemen artis dan label 1 tahun, dan paket umroh (bonus.
Juara 2 (Valen): uang tunai Rp200 juta, medali juara 2, beasiswa penuh IMDE, gratis apartemen 1 tahun, kontrak manajemen artis dan label 1 tahun, dan single perdana duet dengan Mila (bonus).
Juara 3 (April – Cirebon): uang tunai Rp100 juta, medali juara 3, single perdana (bonus), beasiswa penuh IMDE, gratis apartemen 1 tahun, serta kontrak manajemen artis dan label 1 tahun.
Peserta peringkat Top 4 hingga Top 10 juga memperoleh kontrak manajemen artis selama satu tahun. (hm16)











