#Aopok – Situasi di #Jalur Gaza semakin memprihatinkan setelah sebuah #KapalPengangkut #bantuan #kemanusiaan dicegat dan dibawa ke Israel hari ini. Insiden ini menambah daftar panjang hambatan dalam penyaluran bantuan esensial bagi penduduk Gaza yang tengah dilanda krisis kemanusiaan parah.
Baca Juga : Respons Sarkas Nikita Mirzani Dituding Jual Rumah demi Suap Hakim
Merespons kabar ini, #Indonesia kembali menyuarakan desakan kuat kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (#PBB) untuk segera menghentikan agresi Israel di Gaza dan memastikan akses bantuan kemanusiaan dapat dibuka sepenuhnya. Pernyataan ini disampaikan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, menegaskan kembali komitmen Indonesia terhadap kemanusiaan dan perdamaian di Palestina.

“Kami mengutuk keras pencegatan kapal bantuan ini. Ini adalah pelanggaran serius terhadap hukum internasional dan prinsip-prinsip kemanusiaan,” ujar juru bicara tersebut. “Sudah saatnya PBB mengambil tindakan tegas untuk menghentikan kekerasan dan memastikan bantuan dapat menjangkau mereka yang sangat membutuhkan.”
Baca Juga : Tak Ingin Buru-Buru soal Momongan, Luna Maya: Fokus ke Hubungan Dulu
Pencegatan ini menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan masyarakat internasional, mengingat kondisi di Gaza yang kian memburuk dengan kelangkaan makanan, air bersih, dan pasokan medis. Berbagai organisasi kemanusiaan telah berulang kali menyerukan pembukaan koridor aman untuk pengiriman bantuan.
Indonesia berharap desakan ini akan mendapat perhatian serius dari PBB dan komunitas internasional, sehingga tekanan terhadap Israel dapat ditingkatkan untuk segera membuka blokade dan memungkinkan bantuan kemanusiaan tiba tanpa hambatan. Nasib jutaan warga Gaza kini bergantung pada tindakan nyata dari dunia.
Baca Juga : Kabar Duka, Connie Francis Penyanyi Pretty Little Baby Meninggal Dunia
