Anak adalah
suatu karunia terbesar yang diberikan Tuhan kepada manusia dan dalam
menciptakan anak manusia, Tuhan mempunyai rahasia tersendiri. Ada anak yang
dilahirkan normal dan ada pula anak yang dilahirkan ‘istimewa’. Salah satunya
adalah anak dengan Sindroma Down. Kalimat itulah yang terdapat pada web http://potads.or.id yang dikelola oleh Persatuan
Orangtua Anak dengan Down Syndrome (POTADS). Pada awalnya, umumnya orangtua yang
memiliki anak dengan Sindroma Down akan mengalami sedih, stres, perasaan bersalah,
sakit hati, tidak dapat menerima kenyataan, dan lain sebagainya, sehingga
terasa masa depan yang akan dihadapi bersama si anak akan kelabu.
suatu karunia terbesar yang diberikan Tuhan kepada manusia dan dalam
menciptakan anak manusia, Tuhan mempunyai rahasia tersendiri. Ada anak yang
dilahirkan normal dan ada pula anak yang dilahirkan ‘istimewa’. Salah satunya
adalah anak dengan Sindroma Down. Kalimat itulah yang terdapat pada web http://potads.or.id yang dikelola oleh Persatuan
Orangtua Anak dengan Down Syndrome (POTADS). Pada awalnya, umumnya orangtua yang
memiliki anak dengan Sindroma Down akan mengalami sedih, stres, perasaan bersalah,
sakit hati, tidak dapat menerima kenyataan, dan lain sebagainya, sehingga
terasa masa depan yang akan dihadapi bersama si anak akan kelabu.
Berangkat dari
hal tadi, POTADS menyadari bahwa anak adalah titipan Tuhan. Dialah yang berhak
menentukan apa yang pantas dan siapa yang diyakiniNya sanggup untuk dititipi.
POTADS selalu ingin berbagi rasa bahwa para orangtua yang memiliki anak Sindroma
Down tidak sendirian di dunia. Mereka dapat saling bertukar pikiran dan
mendukung para orangtua dalam membesarkan anaknya. POTADS tidak ingin orangtua
menyia-nyiakan anak dengan Sindroma Down, dan terus berusaha mengembalikan
kepercayaan diri para orangtua agar mereka dapat mendidik si anak menjadi
mandiri sesuai dengan kekurangan dan kelebihannya.
hal tadi, POTADS menyadari bahwa anak adalah titipan Tuhan. Dialah yang berhak
menentukan apa yang pantas dan siapa yang diyakiniNya sanggup untuk dititipi.
POTADS selalu ingin berbagi rasa bahwa para orangtua yang memiliki anak Sindroma
Down tidak sendirian di dunia. Mereka dapat saling bertukar pikiran dan
mendukung para orangtua dalam membesarkan anaknya. POTADS tidak ingin orangtua
menyia-nyiakan anak dengan Sindroma Down, dan terus berusaha mengembalikan
kepercayaan diri para orangtua agar mereka dapat mendidik si anak menjadi
mandiri sesuai dengan kekurangan dan kelebihannya.
POTADS juga
menginformasikan kepada masyarakat luas bahwa Sindroma Down bukanlah penyakit
turunan atau pun kutukan yang ditakuti. Dengan kasih sayang dan bimbingan orangtua,
para penyandang Sindroma Down mampu dilatih dan dididik, bahkan tidak sedikit
dari mereka yang meraih prestasi. Berbagai kegiatan yang dilakukan POTADS, di antaranya
pertemuan dengan para orangtua anak Sindroma Down bekerja sama dengan para ahli
yang terkait dengan tumbuh kembang anak (dokter, psikolog, terapis, dan
lain-lain).
menginformasikan kepada masyarakat luas bahwa Sindroma Down bukanlah penyakit
turunan atau pun kutukan yang ditakuti. Dengan kasih sayang dan bimbingan orangtua,
para penyandang Sindroma Down mampu dilatih dan dididik, bahkan tidak sedikit
dari mereka yang meraih prestasi. Berbagai kegiatan yang dilakukan POTADS, di antaranya
pertemuan dengan para orangtua anak Sindroma Down bekerja sama dengan para ahli
yang terkait dengan tumbuh kembang anak (dokter, psikolog, terapis, dan
lain-lain).
POTADS pun
turut memberdayakan para orangtua anak dengan Sindroma Down agar mereka selalu
bersemangat dalam mengawal tumbuh kembang anaknya dengan sebutan MLM Hati. Itu
sebabnya, pengurus POTADS juga diambil dari orangtua yang memiliki anak dengan Sindroma
Down supaya mereka bisa bekerja dengan hati.
turut memberdayakan para orangtua anak dengan Sindroma Down agar mereka selalu
bersemangat dalam mengawal tumbuh kembang anaknya dengan sebutan MLM Hati. Itu
sebabnya, pengurus POTADS juga diambil dari orangtua yang memiliki anak dengan Sindroma
Down supaya mereka bisa bekerja dengan hati.
Komunitas ini
awalnya adalah sekumpulan orangtua yang berdiskusi sambil menunggu anak yang
mengikuti terapi di Klinik Khusus Tumbuh Kembang Anak (KKTK) Rumah Sakit
Harapan Kita. Kemudian pada 1997 berlanjut sering mengadakan
pertemuan-pertemuan dengan mendatangkan pembicara dokter dari lingkup RS
Harapan Kita. Tiga orangtua yang memiliki anak dengan Sindroma Down lalu sepakat
untuk membuat suatu perkumpulan dengan nama Persatuan Orang Tua Anak Dengan
Down Syndrome. Ketiganya adalah Aryati Supriono, Noni Fadhilah, dan Ellya
Goestini. Perkumpulan ini disahkah menjadi Yayasan POTADS oleh Notaris pada
tanggal 28 Juli 2003. Kini, POTADS sudah ada di Medan, Bandung, Yogyakarta,
Padang, Surabaya, dan Bali dengan jumlah anggota 1500 orang. Setiap 3 bulan
sekali diadakan kopdar, yang biasanya dilakukan di rumah sakit-rumah sakit yang
bekerja sama dengan POTADS.
awalnya adalah sekumpulan orangtua yang berdiskusi sambil menunggu anak yang
mengikuti terapi di Klinik Khusus Tumbuh Kembang Anak (KKTK) Rumah Sakit
Harapan Kita. Kemudian pada 1997 berlanjut sering mengadakan
pertemuan-pertemuan dengan mendatangkan pembicara dokter dari lingkup RS
Harapan Kita. Tiga orangtua yang memiliki anak dengan Sindroma Down lalu sepakat
untuk membuat suatu perkumpulan dengan nama Persatuan Orang Tua Anak Dengan
Down Syndrome. Ketiganya adalah Aryati Supriono, Noni Fadhilah, dan Ellya
Goestini. Perkumpulan ini disahkah menjadi Yayasan POTADS oleh Notaris pada
tanggal 28 Juli 2003. Kini, POTADS sudah ada di Medan, Bandung, Yogyakarta,
Padang, Surabaya, dan Bali dengan jumlah anggota 1500 orang. Setiap 3 bulan
sekali diadakan kopdar, yang biasanya dilakukan di rumah sakit-rumah sakit yang
bekerja sama dengan POTADS.
Setiap hari
para anggota juga saling berkomunikasi satu sama lain melalui grup di WA, FB,
maupun BB. Untuk kebutuhan itu saat ini POTADS memiliki 16 admin. POTADS juga
menerbitkan buku tentang Sindroma Down, salah satunya Terapi Dasar Untuk Anak dengan Sindroma Down. Selain buku, POTADS
juga meng-upload video berjudul sama
di kanal Youtube. Dulunya, POTADS sempat memberikan DVD gratis, tapi sayangnya
kurang berjalan baik. Jadi, sekarang mereka hanya share di Youtube. Ini sangat membantu orangtua di daerah yang masih
buta mengenai apa yang harus dilakukan jika memiliki anak dengan Sindroma Down.
Mungkin dari dokter mereka sudah diberi tahu langkah-langkahnya, tetapi untuk
keseharian, mereka tetap butuh pendampingan dari orangtua yang sudah
berpengalaman. Ini juga untuk saling menguatkan satu sama lain. POTADS juga
melakukan pendampingan dan rajin menggelar kegiatan pada setiap Hari Sindroma
Down Sedunia yang jatuh tanggal 21 Maret.
para anggota juga saling berkomunikasi satu sama lain melalui grup di WA, FB,
maupun BB. Untuk kebutuhan itu saat ini POTADS memiliki 16 admin. POTADS juga
menerbitkan buku tentang Sindroma Down, salah satunya Terapi Dasar Untuk Anak dengan Sindroma Down. Selain buku, POTADS
juga meng-upload video berjudul sama
di kanal Youtube. Dulunya, POTADS sempat memberikan DVD gratis, tapi sayangnya
kurang berjalan baik. Jadi, sekarang mereka hanya share di Youtube. Ini sangat membantu orangtua di daerah yang masih
buta mengenai apa yang harus dilakukan jika memiliki anak dengan Sindroma Down.
Mungkin dari dokter mereka sudah diberi tahu langkah-langkahnya, tetapi untuk
keseharian, mereka tetap butuh pendampingan dari orangtua yang sudah
berpengalaman. Ini juga untuk saling menguatkan satu sama lain. POTADS juga
melakukan pendampingan dan rajin menggelar kegiatan pada setiap Hari Sindroma
Down Sedunia yang jatuh tanggal 21 Maret.
Terimakasih telah membaca di Aopok.com, semoga bermanfaat mulai lah buat iklan gratis di Iklans.com dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.