 |
| Matahari terbit di site SMI, Morowali |
Salah satu pulau cantik negeri adalah Sulawesi atau dikenal
juga dengan nama Celebes. Saya jatuh cinta dengan pulau ini dan ingin suatu
ketika bisa menyusuri beberapa penggal jalur daratnya.
juga dengan nama Celebes. Saya jatuh cinta dengan pulau ini dan ingin suatu
ketika bisa menyusuri beberapa penggal jalur daratnya.
Keinginan saya itu mulai muncul semenjak kecil ketika
membaca (almarhum) majalah Jakarta-Jakarta. Waktu itu salah satu artikelnya
berupa esai-foto tentang ekspedisi mobil offroad menembus Trans Sulawesi.
membaca (almarhum) majalah Jakarta-Jakarta. Waktu itu salah satu artikelnya
berupa esai-foto tentang ekspedisi mobil offroad menembus Trans Sulawesi.
Berpuluh tahun kemudian, mimpi saya kesampaian juga. Berangkat
dari Ibukota Sulawesi Tenggara, Kendari dengan tujuan Kawasan Industri PT
Sulawesi Mining Investment (SMI) di desa Fatufia, pesisir Bahodopi, Morowali di
Sulawesi Tengah.
dari Ibukota Sulawesi Tenggara, Kendari dengan tujuan Kawasan Industri PT
Sulawesi Mining Investment (SMI) di desa Fatufia, pesisir Bahodopi, Morowali di
Sulawesi Tengah.
 |
| Peta lokasi Morowali |
Acaranya ialah peresmian pabrik pemurnian dan pengolahan nikel
yang bakal dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo dan turut dihadiri
Menteri Perindustrian Saleh Husin.
yang bakal dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo dan turut dihadiri
Menteri Perindustrian Saleh Husin.
Meski tidak seganas perjalanan tim ekspedisi di majalah
tersebut, tetapi jalur jalan yang kami lalui masih berupa tanah yang
diperkeras. Pajero 4×4 kami kadang mesti berjalan merayap.
tersebut, tetapi jalur jalan yang kami lalui masih berupa tanah yang
diperkeras. Pajero 4×4 kami kadang mesti berjalan merayap.
Salah satu puncak perjalanan ialah ketika kami mencapai titip
perbatasan Provinsi Sultra dan Sulteng. Lokasinya di tengah hutan. Bersama kami
ialah rombongan anggota TNI AD yang juga menuju lokasi yang sama dengan kami.
perbatasan Provinsi Sultra dan Sulteng. Lokasinya di tengah hutan. Bersama kami
ialah rombongan anggota TNI AD yang juga menuju lokasi yang sama dengan kami.
 |
| Foto dulu dengan para penjaga NKRI. #hormat |
Liukan jalan dataran tinggi sejak di perut Sultra melewati
perkampungan, perkebunan, hingga pegunungan. Beberapa kali melintasi pemukiman
lalu kembali masuk ke rimba belantara.
perkampungan, perkebunan, hingga pegunungan. Beberapa kali melintasi pemukiman
lalu kembali masuk ke rimba belantara.
Setelah delapan jam terguncang-guncang, sampailah kami di PT
SMI. Ini kawasan industri terpadu yang mengolah nikel menjadi stainless steel.
Pabrik ini berdiri untuk meningkatkan nilai tambah nikel.
SMI. Ini kawasan industri terpadu yang mengolah nikel menjadi stainless steel.
Pabrik ini berdiri untuk meningkatkan nilai tambah nikel.
 |
| Let’s go! |
Hitungannya, harga bahan mentah nikel USD 30 per metrik ton.
Jika diolah menjadi bahan setengah jadi (pig iron) maka harga jualnya melejit
40 kali hingga menjadi USD 1.300 per metrik ton. Apalagi jika diolah menjadi
barang jadi harganya USD 2.800 per metrik ton atau lebih 70 kali dibanding
ketika hanya bahan mentah.
Jika diolah menjadi bahan setengah jadi (pig iron) maka harga jualnya melejit
40 kali hingga menjadi USD 1.300 per metrik ton. Apalagi jika diolah menjadi
barang jadi harganya USD 2.800 per metrik ton atau lebih 70 kali dibanding
ketika hanya bahan mentah.
Artikel beritanya ada di sini .
SUNRISE
Setelah bermalam satu hari, paginya saya sempatkan
jalan-jalan di sekitar tempat menginap, masih di lokasi utama.
jalan-jalan di sekitar tempat menginap, masih di lokasi utama.
Beruntunglah momen sunrise saya nikmati sedari belum terbit
hingga merekah. Sebelum sarapan, berfoto dulu dengan helikopter Bell 249 warna
silver. Menurut petinggi SMI, inilah tipe heli Bell tertinggi. Daya jelajah
jauh dan mampu terbang malam.
hingga merekah. Sebelum sarapan, berfoto dulu dengan helikopter Bell 249 warna
silver. Menurut petinggi SMI, inilah tipe heli Bell tertinggi. Daya jelajah
jauh dan mampu terbang malam.
 |
| Siap ngojek Helicopter Bell 249 🙂 |
Pesawat udara berbaling-baling inilah yang mengantar saya
kembali ke Kendari menjelang siang he-he-he. #pamer 😀
kembali ke Kendari menjelang siang he-he-he. #pamer 😀
Nah jika dengan jalur darat, waktu tempuhnya 8 jam, bahkan rombongan
di belakang saya sampai 9 jam, dengan helikopter hanya 45 menit J
di belakang saya sampai 9 jam, dengan helikopter hanya 45 menit J
Selama perjalanan udara, saya manfaatkan kesempatan emas
untuk memaksimalkan kamera DSLR Canon D700 dan Blackberry.
untuk memaksimalkan kamera DSLR Canon D700 dan Blackberry.
Lanskap pesisir dan jajaran pulau-pulau terekam di memory
card. Ketika melintasi pemukiman nelayan, saya menarik napas panjang… seolah
saya dapat merasakan aura kerja keras saudara-saudara kita mengarungi laut,
berteman dengan dalamnya perairan serta ganasnya ombak. Semoga hasil laut
senantiasa melimpah, aamiin J
card. Ketika melintasi pemukiman nelayan, saya menarik napas panjang… seolah
saya dapat merasakan aura kerja keras saudara-saudara kita mengarungi laut,
berteman dengan dalamnya perairan serta ganasnya ombak. Semoga hasil laut
senantiasa melimpah, aamiin J
Salam jelajah Sulawesi
Inung Gunarba, 28-29 Mei 2015
 |
| Kampung nelayan pesisir timur Sulawesi |
Terimakasih telah membaca di Aopok.com, semoga bermanfaat mulai lah buat iklan gratis di Iklans.com dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.
