Bagaimana cara agar baterai smartphone awet alias punya umur panjang? itu lah yang menjadi pertanyaan di dalam benak meraka yang memakai smartphone, itu wajar sekali karana memang baterai bisa dibilang jantung nya smartphone.
Kita sering mendengar atau membaca di internet tentang tips cara pengisian baterai yang benar agar baterai tidak cepat rusak, entah tips itu benar atau salah namun kita sepontan percaya saja pada informasi tersebut.
Ada banyak sekali mitos yang dipercaya banyak orang, lalu seperti apakah mitos tersebut?
Berikut ulasan mengenai mitos salah kaprah tentang baterai smartphone.
6 Mitos Tentang Baterai Smartphone yang Harus Anda Tahu
1. Isi Daya Baterai Saat Pertama Kali Beli Ponsel
Saat pertama kali kita membeli ponsel biasanya sejumlah penjual menyarankan agar ponsel di isi daya terlebih dahulu sebelum di pakai, ada yang menyarankan sampai penuh, ada juga yang menyarankan sampai berjam-jam, nah apakah mitos ini benar.
Jawabannya adalah tidak. kenapa?. karena jenis baterai yang digunakan pada smartphone sekarang ini kebanyakan sudah menggunakan baterai lithium-ion yang lebih modern dan handal.
2. Jangan Charger Baterai Semalaman
Ketika mengisi baterai di malam hari biasanya kebanyakan orang membiarkan smartphone nya tetap terisi daya sampai pagi hari.
Mitos yang sudah beredar di masyarakat jika mencharger baterai semalaman akan membuat baterai cepat rusak, namun apakah mitos ini benar?
Jawabannya tidak. kenapa? Karena smartphone sekarang sudah dilengkapi dengan teknologi canggih. Saat baterai sudah terisi penuh, smartphone akan secara otomatis memotong arus sumber daya yang masuk. Jadi anda tidak perlu khawatir masalah baterai yang rusak atau semacamnya.
3. Jangan Gunakan Ponsel Saat di Charger
Menggunakan ponesel ketika di charger memang biasanya akan serasa lama penuhnya karana digunakan aktifitas yang anda lakukan, namun hal tersebut tidaklah masalah selama suhu ponsel anda tidak overheating/panas berlebihan, biasanya ini digunakan sambil bermain game terlalu lama. untuk menghindari kerusakan, gunakan seperlunya saja ketika ponsel di charger.
4. Baterai Harus diisi Sampai Penuh
Baterai harus diisi sampai penuh mitos ini tidaklah benar. tidak ada bukti apapun jika kita tidak menchager baterai sampai full dapat merusak baterai smartphone.
mau anda mencharger sampai 50%, 70,% tidaklah masalah, buktinya bahwa smartphone baru di pasaran pasti hanya terisi 50%, lalu bagaimana kita bisa berfikir bahwa mencharger smartphone harus sampai 100% , Saya sendiri sampai saat ini jarang mengisi baterai sampai 100%.
5. Carger Baterai saat Daya Mau Habis
Mitos tersebut tidaklah benar, ini memang pernah berlaku untuk baterai Ni-cad lama, tapi untuk baterai Lithium Ion modern sudah tidak berlaku lagi, Anda mau mencharger saat baterai kosong dan tidak ada isinya sama sekali, itu tidak akan bermasalah sama sekali dan juga tidak akan merusak baterai smartphone android anda.
namun memang kami pernah menemukan kasus di smartphone merek tertentu ada yang sampai baterai nya habis kemudian susah untuk dinyalakan lagi, namun handphone tersebut tidak rusak, tetap bisa dinyalakan ini mungkin hanya bug dari software nya. untuk keamanan saya biasanya mencharger hp sebelum daya habis sekitar 10-20%an lagi baru saya isi .
6. Jangan Gunakan Charger Lain Selain Dari Bawaan nya
Charger memang macam-macam ada yang berkualitas/original atau KW, tapi bukan berati kita tidak boleh menggunakan charger lain, kita boleh menggunakan charger lain, asalkan charger tersebut berkualitas dan bukan barang KW.
Terimakasih telah membaca di Aopok.com, semoga bermanfaat mulai lah buat iklan gratis di Iklans.com dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.
