Bicara tentang perencanaan dan pengelolaan
keuangan memang gampang-gampang susah bagi sebagian orang. Selain mesti memiliki
pengetahuan dan keterampilan atau literasi keuangan yang baik, dibutuhkan juga
komitmen dan disiplin yang kuat dalam pengelolaannya. Mengerti dan memahami ilmu
tentang cara mengelola keuangan saja ternyata tak cukup, serta membuat
seseorang lantas mampu mempraktekkannya dengan baik.
Bagi yang pernah mengikuti seminar atau diskusi tentang
perencanaan keuangan, pasti tak asing lagi dengan kalimat “belilah sesuatu yang
benar-benar dibutuhkan, jangan yang diinginkan”. Istilah sederhananya, berhematlah.
Pernahkah kamu kalap membeli barang-barang yang harganya lagi promo atau diskon
besar-besaran? Padahal barang tersebut belum tentu kamu butuhkan dan akan kamu gunakan
setelah membelinya. Hati-hati, perilaku seperti ini sudah mengarah ke kategori perilaku
konsumtif lho.
Ah, uangnya kan banyak, orang kaya, nggak akan
habis juga jika ia membelanjakan uangnya untuk membeli semua barang yang
diinginkannya. Hei, belum tentu. Orang kaya sekalipun, jika ia tidak bisa
mengelola keuangannya dengan baik, yakinlah, kekayaannya tak akan bertahan
lama. Mungkin kamu perlu mengintip dari mana ia memperoleh kekayaannya, serta bagaimana
cara ia mengelola kekayaannya tersebut. Bergaya hidup mewah dan berperilaku
konsumtif melebihi pendapatan, dapat membuat seseorang bangkrut, dan bahkan terlilit
utang.
Fyi, orang dengan pendapatan
kecil pun dapat kok memiliki aset dengan nilai yang sangat besar, dan bahkan
mencapai financial freedom jika ia mampu mengelola keuangannya dengan
baik. Lalu, bagaimana sih caranya membuat perencanaan dan mengelola keuangan yang
baik dan tepat, agar kita dapat mewujudkan apa yang menjadi impian kita?
Beruntungnya pada hari Kamis, 10 November 2022
kemarin, yang kebetulan bertepatan dengan Hari Pahlawan, saya berkesempatan
untuk hadir dalam sebuah acara yang membahas tentang perencanaan keuangan.
Acara yang diberi nama SmartVestor ini diselenggarakan oleh KoinWorks, sebuah perusahaan
Peer to Peer Fintech Lending di Indonesia, yang menghubungkan antara Pendana
dan Peminjam dalam sebuah platform online.
Acara SmartVestor di Calibrew Coffee BSD, Tangerang (Kiri-kanan) Mas Samuel, Mbak Emilia |
Acara SmartVestor dilaksanakan di Calibrew Coffee
BSD, Tangerang, dengan menghadirkan 2 pembicara yang ahli dalam bidang
keuangan, yaitu Mas Samuel Ray, seorang HR Professional, Writer, sekaligus Content
Creator, serta Mbak Emilia Prabawati, selaku Lead Financial Consultant KoinWorks.
Acara yang mengusung tema “Wujudkan Aset Impian Melalui Perencanaan Keuangan”
ini dipandu oleh host cantik Mbak Skolastika Christy, yang merupakan seorang Sr.
Market Researcher di KoinWorks.
Acara diawali dengan sambutan oleh Mbak Ivon
Thomas selaku Integrated Marketing Communications Manager KoinWorks. Dalam
sambutan singkatnya Mbak Ivon menyampaikan bahwa ia berharap bahwa dari acara
SmartVestor yang diselenggarakan oleh KoinWorks ini semua peserta yang hadir bisa
memperoleh ilmu yang dapat digunakan di masa depan.
Tips Mengatur
Keuangan ala Samuel Ray
Setiap orang pasti memiliki financial goal-nya
masing-masing. Seperti Mas Samuel dan istrinya, yang ingin bisa mencapai
financial independence di usia 35 tahun. Mas Samuel menceritakan bagaimana awalnya
pola pikirnya bisa berubah dalam mengatur keuangan. Misalnya saat ia ingin
membelanjakan uang yang diperolehnya dari hasil pekerjaan yang sedang jalaninya.
Mas Samuel Ray |
Menurut Mas Samuel, hal pertama yang perlu disadari
adalah bahwa selama ini kita sudah mencurahkan hampir seluruh waktu dan energi kita
untuk bekerja dan mendapatkan uang. Jadi di saat kita akan belanja, maka sebaiknya
gunakan pola pikir yang sama. Contohnya saat kita melihat sepatu dan tertarik
untuk membelinya, maka pikirkan apakah harga sepatu tersebut worth it
dengan seberapa banyak waktu dan energi yang telah kita habiskan bekerja untuk mendapatkan
uang senilai dengan harga sepatu tersebut.
“Misalnya harga sepatu tersebut sejuta, setara
dengan 10 hari kehidupan saya, 10 hari saya kerja. Lalu bayangkan, selama 10
hari itu saya bertemu klien, meeting, revisi laporan, disuruh bos, dan
lain-lain. Pikirkan, apakah semua itu worth it dengan seharga sepatu
tersebut. Bagi saya dan istri ini benar-benar mengubah pola pikir kami dalam
melihat uang. Selama ini kita bekerja, lalu kita membeli sesuatu yang tidak
bisa kita dapatkan kembali hasilnya,” ungkap Mas Samuel.
Mas Samuel pun mulai belajar mengenai investasi
dan financial independence. Bagaimana ternyata investasi telah mengubah hidup
mereka berdua, yaitu sejak belajar berinvestasi, hingga akhirnya mereka menjadi
lebih fokus dalam mengatur keuangan. Berikut beberapa tips mengatur keuangan agar
kita bisa wujudkan impian ala Samuel Ray.
Setiap Budget Selalu Punya Tujuan
Semua uang yang masuk, dari manapun itu, harus
memiliki tujuannya masing-masing. Tidak ada cerita ‘uang nganggur’ di rekening.
Segera setelah gajian atau memperoleh pemasukan, disalurkan ke posnya
masing-masing. Dengan begitu tak ada celah untuk membeli sesuatu di luar perencanaan
keuangan kita.
Punya Ketenangan Pikiran
Ketahui apa tujuan atau financial goal
masing-masing. Dengan mempunyai financial goal, tanpa perlu membanding-bandingkannya
dengan kehidupan orang lain, maka kita akan fokus untuk mengejar tujuan kita,
sehingga pikiran kita pun akan menjadi lebih tenang, karena hanya tertuju ke
masa depan kita sendiri.
Jadikan Uang Itu Alat, Bukan Tuan
Pastikan kitalah yang mengendalikan uang, dan
jangan sampai uang yang mengendalikan kita. Kita harus mempunyaiself control
terhadap keinginan-keinginan untuk memiliki sesuatu. Jangan sampai, saat meginginkan
sesuatu, trus kita langsung main beli saja. Jadi ketika kita bisa memperlakukan
uang sebagai alat yang bisa kita kendalikan, maka kita akan bisa menyisihkan misalnya
10% dari 100% gaji kita untuk berinvestasi demi masa depan kita. Dengan begitu
financial goal kita akan bisa kita capai.
Lakukan Pekerjaan yang Lebih Berarti
Mas Samuel mengatakan bahwa semakin ia dan
istrinya mendekati tujuan financial independence-nya, maka semakin bisa mereka ‘jual
mahal’ terhadap tawaran pekerjaan yang datang. Mereka tidak mau menggunakan
waktu yang mereka miliki secara habis-habisan hanya untuk mendapatkan uang, karena
mereka tahu uang mereka sudah cukup.
Menurut Mas Samuel lagi, rasa cukup masing-masing
orang berbeda. Jangan membayangkan bahwa financial independence itu berarti seseorang
yang pensiun dengan rumah mewah di Pondok Indah dan memiliki mobil mewah. No
no no! Walau tak dipungkiri mungkin hampir semua orang menginginkan bisa
pensiun seperti itu ya. Namun begitu, financial independence juga bisa lho dicapai
oleh orang yang bekerja sebagai karyawan biasa.
Dengan menggunakan sebuah grafik, Mas Samuel
menjelaskan bagaimana sebaiknya garis aliran pengeluaran, pendapatan, dan juga
investasi kita untuk bisa mencapai financial independence. Untuk pengeluaran,
maka diusahakan sebaiknya garisnya terus mengalami penurunan, hingga mencapai
titik stabil. Titik stabil merupakan titik dimana kita sudah mengetahui berapa pengeluaran
tetap kita tiap bulannya.
Lalu bagaimana dengan mereka yang bekerja sebagai
freelancer, yang penghasilannya tidak tetap? Menurut Mas Samuel, tetap atau
tidak tetapnya penghasilan seseorang, termasuk freelancer, harus bisa mengatur
pengeluarannya dengan baik. Di saat memperoleh penghasilan yang besar, jangan
lantas pengeluarannya ikutan besar juga. Simpan itu sebagai pendapatan.
Jika pengeluaran sudah berada di titik stabil dan
tidak bisa lagi diturunkan, maka kita bisa beralih ke pendapatan. Untuk pendapatan
tentu saja kita mesti mencari pendapatan yang setinggi-tingginya. Cobalah untuk
memperoleh pendapatan dari berbagai macam peluang. Misalnya dengan menerima
endorse di media sosial, menjadi content creator, promosi jabatan di kantor, buka
usaha, dan lain sebagainya.
Dengan semakin tingginya pendapatan, dan semakin ditekannya
pengeluaran, tentu akan semakin besar selisih antara keduanya. Selisihnya ini
bisa dimanfaatkan untuk berinvestasi. Dari investasi ini tentu kita berharap
garisnya akan terus meningkat. Hingga ada satu titik dimana masing-masing garis
pengeluaran dan investasi akan bertemu di titik yang disebut Crossover Point.
Crossover Point tidak akan tercapai jika garis pengeluaran terus mengalami
kenaikan.
Aliran garis pengeluaran yang terus mengalami
kenaikan ini sangat membahayakan kondisi keuangan. Ini bisa terjadi jika
seseorang selalu merasa tidak cukup, menginginkan apa yang dimiliki oleh orang
lain, serta memiliki gaya hidup yang tidak sesuai dengan pendapatannya.
“Jika terus mengejar lifestyle, sehingga kedua
garis pendapatan dan pengeluaran akhirnya sama-sama naik, ini bahaya. Seiring
berjalannya waktu, dengan pendapatan tinggi dan daya beli yang juga ikut tinggi,
kita sampai lupa bahwa harusnya ada persiapan untuk hari tua nanti. Di sinilah pengeluaran
kita akan mulai dicover oleh investasi,” jelas Mas Samuel.
Strategi Menuju Bebas
Finansial di Usia 35 ala Samuel Ray
1. Kejar Pertumbuhan karier/ bisnis semaksimal mungkin.
2. Tidak ada uang suami maupun uang istri. Hanya ada satu kantong, yaitu uang
kami berdua.
3. Semua belanja dikelola transparan, termasuk spending ‘hedon’.
4. Investasi kami tidak canggih. Portfolio investasi: 65% reksa dana saham
indeks, 25% P2P, 15% aset emas, valuta asing, dan deposito.
5. Monthly meeting setiap tanggal 25, membahas net worth dan target keuangan.
6.
Nggak invest kecuali ngerti, dan bisa
tidur nyenyak. Jika belum ngerti, tanya. Kalau sudah nanya, terus nggak ngerti,
ya jangan ikut-ikutan. Belajar terus sampai ngerti.
Strategi di atas digunakan Mas Samuel bersama
istrinya untuk bisa mencapai financial independence mereka. Tentu saja strategi
ini juga dapat diadopsi bagi pasangan yang merupakan pekerja kantoran seperti Mas
Samuel dan istrinya. Bagi yang belum memiliki pasangan, atau penghasilan yang tidak
tetap pun tentu bisa mengambil beberapa poin di atas untuk dijadikan panduan
atau strategi dalam mengelola keuangannya.
Wujudkan Aset Impian
Bersama KoinWorks
Seperti yang sudah saya tuliskan di atas,
KoinWorks merupakan perusahaan Peer to Peer Fintech Lending di Indonesia, yang menghubungkan
antara Pendana dan Peminjam dalam sebuah platform online, agar bisa saling memenuhi
kebutuhan finansial masing-masing. Jadi, sebagai Super Financial App, KoinWorks
dapat menjadi solusi dari segala kebutuhan finansial, baik untuk pribadi maupun
bisnis.
Mbak Emilia |
Dalam paparannya, Mbak Emilia menyampaikan bahwa sejak
berdiri, yaitu tahun 2016, KoinWorks selalu menjadi Top of Mind P2P Lending di
Indonesia. Data ini diambil dari tahun 2018 sampai 2020, dengan lending market
share rata-rata berusia di bawah 40 tahun.
Produk yang terdapat dalam aplikasi KoinWorks dibagi
menjadi dua, yaitu produk Investment untuk mengembangkan aset, dan produk Liabilities untuk mendapatkan pendanaan.
Berikut penjelasan mengenai produk-produk KoinWorks.
KoinWorks, Super Financial App |
Produk Investment
1. KoinP2P
KoinP2P memungkinkan lender untuk melakukan analisa terhadap borrower
dengan membaca Fact Sheet, seperti mengetahui total aset dan total utang borrower,
serta berhitung apakah borrower memiliki aset yang cukup untuk membayar utang.
Selain itu Pendana juga mendapatkan informasi tentang SWOT dan informasi
tentang bisnis yang dijalankan oleh borrower. Hal ini akan menjadi pertimbangan
bagi Pendana untuk menilai kelayakan borrower sebelum melakukan investasi.
2. KoinRobo
Pendanaan P2P Lending dengan diversifikasi ke banyak loan, yang merupakan
loan-loan pilihan dari KoinRobo, sehingga imbal hasilnya menjadi lebih terukur.
3 jenis platform KoinRobo yang bisa dipilih, yaitu:
– Best Performing. Minimal pendanaan 100 ribu rupiah, rate 5% – 13% per
tahun.
– Robo Prime. Minimal pendanaan 20 juta rupiah, rate 8% – 13% per tahun.
– Robo Pro. Minimal pendanaan 50 juta rupiah, rate 10% – 14% per tahun.
3. KoinGold
KoinGold merupakan produk untuk jual-beli atau investasi emas secara
digital, dengan jaminan pembelian kembali. Untuk berinvestasi emas di KoinGold
bisa dengan pembelian minimal 10 ribu rupiah. Emas menjadi salah satu pilihan produk
investasi jangka panjang yang diandalkan, karena nilainya yang cenderung naik.
Emas pun dapat digunakan sebagai dana darurat yang cepat, karena likuiditasnya
yang sangat mudah.
4. KoinBond
KoinBond merupakan pilihan investasi terbaru dari KoinWorks Super Financial
App. Dengan produk ini akan memudahkan pengguna untuk membantu negeri, dengan
membeli Surat Berharga Negara (SBN) yang diterbitkan dan dijamin oleh
pemerintah. Biasanya yang ada di KoinBond adalah SBR (Saving Bond Ritel), ST
(Sukuk Tabungan), ORI (Obligasi Ritel Indonesia), SR (Sukuk Ritel), dan bond
jenis lainnya yang dikeluarkan oleh pemerintah.
Produk
Liabilities
1. KoinGaji
Untuk produk KoinGaji ini, tentu saja perusahaan si peminjam harus bermitra
dengan KoinWorks. Dengan KoinGaji, peminjam bisa mendapatkan gaji (kasbon) sebelum
tanggal gajian dari perusahaannya. Untuk pelunasan akan dibayarkan melalui pemotongan
gaji berikutnya.
2. KoinBisnis
KoinBisnis dapat menjadi solusi pendanaan bagi UKM dan penjual online untuk
mengembangkan usahanya. Besarnya pinjaman sangat besar hingga maksimal 2 miliar
rupiah, dengan cicilan maksimal 24 bulan.
3. KoinInvoice
KoinInvoice merupakan peminjaman uang tunai hingga 2 miliar rupiah untuk
perputaran kas. Dalam Koin Invoice ini menggunakan invoice klien yang belum jatuh
tempo sebagai jaminannya.
Kemudahan registrasi dan transaksi pun dihadirkan
pada KoinWorks Super Financial App, untuk memberikan kenyamanan bagi para Pendana.
Fitur satu dashboard, memungkinkan pengguna untuk melihat semua portfolionya,
termasuk riwayat transaksi. Dan yang terpenting adalah KoinWorks sudah memiliki
izin resmi dan diawasi langsung oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan), sehingga
Pendana dapat dengan tenang dan nyaman berinvestasi di KoinWorks. Duh, jadi
tertarik untuk berinvestasi di KoinWorks.
Selanjutnya acara ditutup dengan sesi tanya jawab,
serta fun game. Acara SmartVestor ini benar-benar dapat menambah pengetahuan
dan wawasan saya mengenai budgeting, serta mengelola keuangan yang baik, dan
juga tentang investasi. Bahkan saya termotivasi untuk mulai menata keuangan dan
melakukan investasi di KoinWorks, agar saya juga bisa wujudkan impian saya, seperti
Mas Samuel, untuk mencapai bebas finansial kelak. Semoga masih belum terlambat
untuk memulai. Semangaat! Oiya, bagi teman-teman yang juga tertarik untuk bisa wujudkan impian finansial dalam Satu Klik bersama KoinWorks, silakan download aplikasi KoinWorks di Google Play atau App Store, atau bisa klik KLDEWIS untuk mengetahui info lengkapnya ya. Jika sudah download aplikasi KoinWorks, silakan masukkan kode DS11809 agar kamu bisa mendapatkan 150.000 KOIN 😊
Foto bersama (Sumber foto: KoinWorks) |
Terimakasih telah membaca di Aopok.com, semoga bermanfaat mulai lah buat iklan gratis di Iklans.com dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.