PE dari Kanada itu tidak ingin meeting di hotel bintang VI. Maunya ditempat terbuka. Saya tahu yang ingin ketemu saya itu Demis, dia pemain Hedge fund legendaris. Di bawah cuaca winter Zurich, saya harus tetap mengenakan setelan jas. Terpaksa pakai underwear thermal agar tidak membeku. Walau usia Demis tidak jauh beda dengan saya. Namun kesan kali pertama ketemu, dia keliatan sangat tua. Itu mungkin dia pasang wajah tidak ramah dan focus. Saya santai saja.
“ Saya sudah pelajari penguasaan market dari Yuan. 5% market mineral tambang dunia terhubung dengan afiliasi Yuan. Walau bukan raksasa namun data membuktikan selama 10 tahun sustain sebagai supply chain industry.” Kata Demis mengawali. Itu biasa dalam negosiasi sebelum sampai kepada hal esensi.
“ Kami mendukung client kami di Amerika Latin. Mereka dapat penugasan dari pemerintah ambil peluang divestasi saham 51% pada konsesi tambang yang dikuasai asing. Nilainya USD 4 miliar. Kami butuh jaminan pasar dalam bentuk financial. Apakah anda bisa siapkan jaminan kepada client kami.” Katanya. Nah sampailah dia kepada tujuanya. Dia tentu tidak ingin argument dari saya. Tetapi dia ingin saya menjalankan agendanya.
“ OK, saya bisa bertindak sebagai standby buyer lewat skema global bond 144A (S). “Kata saya.
“ Jadi clients saya terbitkan global bond ? term nya apa ? dia mengerutkan kening.
“ Unsecure bond. “ jawab saya singkat.
“ Underlying global bond itu adalah off take market yang anda provide“ katanya menyimpulkan dengan mata menyipit. “ Artinya anda lakukan jebakan utang lewat ijon. Karena sifat bond unsecure, tidak boleh di buyback sampai sumber daya tambang itu habis. Selama hutang itu, Yuan dapat jaminan pasokan tambang dan dapat pula bunga dari Bond. Kontraktor dan operator ditunjuk oleh Yuan. “ Katanya dengan setengah mencibir. Saya senyum aja.
Dia terdiam agak lama. “ Kalau tidak ada lagi yang harus dibicarakan. Saya permisi. Senang bertemu dengan anda. “ kata saya hendak menyalaminya.
“ B, saya dapat apa ? tanyanya tanpa merespon jabatan tangan saya.
“ Anda punya uang ? tanya saya tetap berdiri.
“ Ada. Saya punya dana hedge fund USD 5 miliar. “
“Ok. “ Saya kembali duduk. “ Kalau anda mau dapat bagian. Gunakan uang itu sebagai CDS global bond 144A. Likuiditas dari saya. Bunga anda ambil “ kata saya. Dia langsung sumringah. Lewat investigasi team shadow saya, saya tahu bahwa dana hedge fund nya hasil dari layering uang korupsi para elite. Dengan bond cash back tidak sulit saya dapatkan lnvestor. Para pemilik uang haram happy. Karena dapat bunga 7% pertahun.
Setelah pertemuan itu saya minta team Wenny bergabung dengan Tom di NY untuk selesaikan proses settlement program divestasi tambang di Amerka latin. Pertemuan dan deal hanya 15 menit. Tapi proses nya berlangsung 1 tahun lebih.
**
Setelah financial closing, sebulan kemudian. Wenny bertemu saya di Jakarta. Saya ajak dia makan Soto Betawi di kaki lima Kawasan Roxy. Dia engga berani makan soto itu. Hanya temanin saya makan saja. Mungkin keliatan aneh bagi dia. Atau dia tidak nyaman dengan suasana tidak healty menurut standar nya.
“ B, saya bacakan news seputar divestasi tambang itu. Boleh ? kata Wenny seraya buka notepad nya. Saya mengangguk aja dengan tetap lanjut makan. “ Pemerintah bangga dengan skema divestasi tambang itu. Nasionalisme bangkit. Karena BUMN berhasil kuasai mayoritas saham tambang yang sudah dikuasai asing lebih dari 30 tahun. Pendanaan divestasi itu tidak melibatkan APBN dan tidak menjaminkan neraca BUMN. Ini murni skema financial yang canggih dari team pemerintah.” Demikian Wenny. Saya senyum aja.
“ Kita dapat sumber daya tambang denga harga diskon tanpa ongkosi lingkungan dan tidak ada resiko financial. Resiko lingkungan oleh BUMN dan pemerintah. Credit risk dari dana Hedge fund Demis. Kita hanya mengatur konsorsium bank sebagai solicit buyer atas Global bond cashback dan tentu perkuat likuiditas trading. “ Kata Wenny tersenyum. “ Hanya dengan akses kepada 144 A kamu bisa membuat semua serba mungkin. From nothing to be something. “ lanjut Wenny.
Usai makan , saya antar Wenny kembali ke hotel. Di hotel saya bertemu dengan Sanya, CEO Subholding Yuan bidang mining dan energi. Dia peluk saya. Saya senyum kepada mereka berdua “ Jaga kesehatan ya.” Kata saya dan permisi pulang ke rumah.
Terimakasih telah membaca di Aopok.com, semoga bermanfaat mulai lah buat iklan gratis di Iklans.com dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.