Penulis: Oriza Aleyda
(sumber: stock.adobe.com)
Tulang merupakan bagian penting dari tubuh hewan peliharaan Anda yang kesehatannya perlu dijaga dan diperhatikan. Seperti yang umum diketahui, asupan kalsium yang baik dan seimbang dibutuhkan oleh tubuh Paw Kids agar dapat menjaga kesehatan tulang. Namun, asupan kalsium yang memadai belum cukup, loh! Jika kadar vitamin D dalam tubuh hewan tidak mencukupi, kesehatan tulang anjing dan kucing kesayangan Anda masih terancam. Memangnya sepenting apa, sih, vitamin D untuk anjing dan kucing? Yuk, simak artikel berikut!
Vitamin D merupakan nutrien esensial yang dibutuhkan oleh makhluk hidup, terutama bagi anjing dan kucing. Berbeda dengan manusia, kedua hewan ini tidak dapat mensintesis vitamin D dari paparan sinar matahari. Oleh karena itu, penting bagi anjing dan kucing untuk mendapatkan asupan vitamin D yang cukup dari makanannya (Zafalon et al. 2020) karena Vitamin D berperan dalam pembentukan dan perkembangan tulang (Stockman et al. 2021).
Penting bagi anjing dan kucing untuk mendapatkan vitamin D dari makanan seperti vitamin D3 (cholecalciferol) yang terdapat pada makanan asal hewani dan vitamin D2 (ergocalciferol) yang didapatkan dari makanan asal nabati (Zafalon et al. 2019). Pada kucing, Vitamin D3 digunakan lebih efektif dibandingkan vitamin D2, sedangkan pada anjing keduanya digunakan secara seimbang (Stockman et al. 2021).
(sumber: ga-petfoodpartners.co.uk)
Bagaimana proses kerja vitamin D dalam tubuh anjing dan kucing?
Vitamin D2 dan D3 merupakan vitamin nonaktif yang kemudian akan menjadi bentuk aktif setelah dikonsumsi, yaitu 1,25-dihydroxyvitamin D atau calcitriol. Setelah aktivasi, vitamin D akan berikatan dengan vitamin D receptor (VDR) yang terdapat pada usus, ginjal, jaringan tulang, dan kelenjar paratiroid. Di usus, calcitriol berperan dalam transportasi seluler kalsium dan penyerapan kalsium serta fosfat, sedangkan di ginjal, calcitriol menstimulasi kalsium ginjal dan reabsorpsi fosfat. Pada kelenjar paratiroid, calcitriol berperan dalam mengatur sekresi hormon paratiroid (PTH). Semua fungsi calcitriol dikombinasikan sehingga dapat mengatur pertumbuhan, mineralisasi, dan pembentukan tulang (Zafalon et al. 2020).
Lalu, seperti apa kerja vitamin D pada tulang?
Pada proses perkembangan tulang, calcitriol dapat meningkatkan konsentrasi kalsium dan fosfor di dalam sistem sirkulasi dengan cara menstimulasi absorpsi di usus dan reabsorpsi di ginjal untuk kedua mineral tersebut. Ketika kandungan kalsium dalam tubuh seimbang, proses ini dapat meningkatkan massa dan mineralisasi pada tulang (Zafalon et al. 2020).
(sumber: en.wikivet.ne)
Apa yang terjadi pada tulang anjing dan kucing ketika terjadi kekurangan Vitamin D?
Kekurangan Vitamin D dalam tubuh anjing dan kucing dapat menyebabkan hipokalsemia atau hipofosfatemia yang dapat berakibat pada menurunnya proses mineralisasi tulang sehingga dapat terjadi rickets atau osteomalasia (pelunakan tulang) (Zafalon et al. 2020). Ciri-ciri dari penyakit rickets adalah rasa sakit pada tulang, cara jalan yang kaku, kebengkakan pada tulang, kaki yang melengkung, fraktur, dan kekurangan serum vitamin D dan kalsium (Corbee 2020).
Makanan seperti apa yang dapat memenuhi kebutuhan vitamin D anjing dan kucing?
Sebagai hewan yang hanya bisa mendapatkan asupan vitamin D dari makanan, maka makanan komersial adalah pilihan yang baik bagi anjing dan kucing. Semenjak penggunaan makanan hewan peliharaan komersial banyak digunakan di dunia, defisiensi vitamin D pada anjing dan kucing telah berkurang. Hal ini didukung oleh kandungan yang terdapat pada makanan komersial karena telah dirancang untuk memberi nutrisi seimbang bagi Paw Kids (Zafalon et al. 2020). Namun, dengan beredarnya trend makanan homemade untuk anjing dan kucing, muncul ancaman kasus kekurangan vitamin D, sehingga jika Anda ingin menyiapkan makanan homemade untuk Paw Kids, pastikan bahwa kandungan nutrisinya mencukupi, ya!
Ternyata selain kalsium dan fosfat, vitamin D juga tidak kalah penting untuk menjaga kesehatan tulang Paw Kids kesayangan. Oleh karena itu, penting bagi Pet Mates untuk memastikan bahwa makanan anjing dan kucing Anda telah memenuhi kebutuhan nutrisinya agar Paw Kids dapat terjaga kesehatannya. Jika terdapat kelainan pada pergerakan atau tulang anjing dan kucing kesayangan Anda, jangan lupa periksakan ke dokter hewan untuk mendapatkan tindakan lebih lanjut!
Daftar Pustaka
Corbee RJ. 2020. Vitamin D in health and disease in dogs and cats. Advances in Small Animal Care. 1(2): 265-277
Stockman J, Villaverde C, Corbee RJ. 2021. Calcium, phosphorus, and Vitamin D in dogs and cats. Veterinary Clinics of North America Small Animal Practice. 51(1): 1-12.
Zafalon RVA, Risolia LW, Pedrinelli V, Vendramini THA, Rodrigues RBA, Amaral AR, Kogika MM, Brunetto MA. 2019. Vitamin D metabolism in dogs and cats and its relation to diseases not associated with bone metabolism. Journal of Animal Physiology and Animal Nutrition. 104(1): 322-342.
Zafalon RVA, Ruberti B, Rentas MF, Amaral AR, Vendramini THA, Chacar FC, Kogika MM, Brunetto MA. 2020. The role of Vitamin D in small animal bone metabolism. Metabolites. 10(12): 496.
